Pengolahan Limbah Cair yang Efisien dengan Sistem STP Tanindo

Pengolahan limbah cair menjadi semakin penting dalam menjaga kualitas lingkungan dan kesehatan masyarakat. Tanpa pengolahan yang tepat, air limbah bisa menyebabkan masalah yang serius untuk lingkungan.

Oleh karena itu, penerapan Sewage Treatment Plant (STP) untuk mengolah limbah menjadi begitu penting. Dan salah satu perusahaan profesional yang bisa membantu Anda dalam hal ini yaitu PT Tanindo Anugerah Nusantara

Anda bisa membaca penjelasan berikut ini untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap. 

Air Limbah Memiliki Potensi Daya Guna yang Tinggi

Banyak orang yang menganggap bahwa air limbah sudah tidak bermanfaat lagi. Padahal, kalau dapat mengolahnya dengan tepat, air limbah justru menyimpan potensi manfaat yang besar. 

1. Energi Alternatif Pembangkit Air

Pernah terpikir bahwa limbah cair bisa jadi sumber energi listrik alternatif? Meskipun listrik bisa dihasilkan dari Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), belum ada PLTA yang dibangun di area limbah cair. 

Namun, Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) menghasilkan limbah yang bebas dari kontaminan, sehingga Anda  bisa memanfaatkannya untuk berbagai keperluan dan menjaga lingkungan. 

Air daur ulang ini bisa disimpan di waduk besar dan mengalir ke turbin generator pembangkit listrik melalui saluran. Cara ini memberikan dua alternatif sekaligus. Pasalnya, jika menggunakan air limbah maka, Anda tak perlu lagi bergantung pada hujan untuk mengisi waduk sumber pembangkit tenaga listrik. 

Sebaliknya, Anda juga tidak mencemari lingkungan lagi  akibat pembuangan limbah cair.  

Listrik yang dihasilkan dari PLTA ini bisa bermanfaat untuk keperluan pribadi. Kondisi tersebut tentu membantu Anda mengurangi tagihan listrik yang harus dibayar setiap bulan ke Perusahaan Listrik Negara (PLN).

2. Menekan Biaya untuk Pembelian Air Bersih

Manfaat ini hanya bisa dinikmati setelah IPAL mengolah air limbahnya, menjadikannya bersih dan aman untuk kebutuhan lain. Air hasil olahan ini bisa bermanfaat sebagai air daur ulang untuk berbagai kebutuhan sehingga mengurangi ketergantungan pada air bersih dari penyedia resmi atau Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM). 

Namun, air hasil olahan IPAL belum mencapai standar air minum, sehingga hanya cocok untuk keperluan non-konsumtif, seperti mencuci kendaraan atau menyiram tanaman.

3. Irigasi untuk Pertanian

Setelah melalui tahap akhir proses penyaringan, sisa limbah dari industri bisa bermanfaat untuk mengairi lahan pertanian. Tentu dengan catatan bahwa kualitas air tersebut sudah mencapai tingkat keasaman dan kebasaan yang netral. 

Dengan demikian, pengolahan limbah cair tidak hanya bermanfaat bagi perusahaan, tetapi juga bagi masyarakat di sekitarnya.

Sistem STP Tanindo 

Anda perlu menangani masalah limbah dengan cara yang tepat agar bisa menjaga air dan lingkungan tetap bersih dan sehat. Tanindo menyediakan solusi berupa sistem STP yang telah terbukti berjalan dengan efektif selama bertahun-tahun. 

Sistem dari Tanindo ini cocok untuk mengelola limbah cair, terutama yang berasal dari rumah tangga dan industri. STP Tanindo menggunakan rancangan khusus untuk membantu membersihkan limbah cair, baik yang berasal dari rumah tangga maupun industri. Kelebihan dari sistem ini adalah ukuran tempat pengolahan yang Anda butuhkan tidak terlalu besar. Pasalnya, prosesnya berjalan dengan lebih sederhana daripada metode lain. 

Dengan begitu, STP Tanindo bisa menghasilkan limbah yang lebih aman untuk lingkungan, terutama ketika limbah yang diolah punya kadar pencemaran yang rendah.

Pengolahan air limbah menggunakan sistem STP Tanindo memungkinkan Anda mendapatkan berbagai manfaat di atas.

Bagaimana Cara Mengolah Air Limbah dengan Tepat?

Anda juga perlu memahami bagaimana proses pengolahan air limbah sehingga mampu menghasilkan air dengan kualitas lebih baik dengan menggunakan STP yang Tanindo tawarkan. 

A. Melakukan Instalasi IPAL

Membangun IPAL bukanlah tugas yang mudah. Anda perlu melakukan beberapa langkah terlebih dahulu, di antaranya adalah:

  • riset terlebih dahulu untuk memahami karakteristik limbah, 
  • menentukan output yang Anda inginkan, 
  • mengukur ruang yang tersedia untuk membangun IPAL, serta 
  • menghitung biaya yang diperlukan untuk pembelian mesin IPAL dan instalasinya. 

Semua aspek tersebut harus Anda pertimbangkan dengan cermat agar IPAL dapat terbangun sesuai dengan kebutuhan. Membangun Sewage Treatment Plant (STP) adalah solusi dan keputusan yang tepat untuk mengolah limbah cair dari skala rumah tangga di area pemukiman.

Namun, pada daerah industri yang limbah cairnya mengandung bahan berbahaya, sebaiknya, Anda mempertimbangkan untuk membangun Water Treatment Plant (WTP). Sebab, jenis pengolahan limbah cair tersebut lebih tepat untuk kapasitas lebih besar sehingga pengaruhnya pun lebih efektif.

B. Rutin Merawat dan Memperbaiki Sistem IPAL

Setelah berhasil menginstal sistem IPAL, Anda juga wajib melakukan pemantauan untuk memastikan sistem tersebut bekerja dengan baik. Anda bisa mendeteksi segala potensi kerusakan yang mungkin terjadi melalui pengawasan sistem tersebut. 

Perawatan juga sangat penting karena pengolahan limbah yang baik adalah langkah yang wajib Anda lakukan untuk menjaga lingkungan dan kesehatan Anda. Jika Anda ingin mengoptimalkan cara Anda mengelola limbah, pertimbangkan untuk menggunakan jasa dari Tanindo. 

Tidak hanya menawarkan sistemnya, tetapi Tanindo juga menyediakan tenaga ahli yang memahami betul bagaimana cara mengolah limbah dengan efisien. Tanindo akan membantu Anda mulai dari konsultasi hingga pemeliharaan berkala. 

Jangan ragu untuk menghubungi tim marketing Tanindo untuk bantuan profesional dalam mengelola IPAL Anda!

Cara Kerja STP Tanindo

Dalam sistem STP Tanindo, limbah cair harus melewati tiga tahapan supaya hasilnya aman dan bersih sebelum diteruskan ke saluran pembuangan, maupun proses pemanfaatan lanjutan. Proses tersebut terdiri dari pengadukan, sedimentasi dan penyaringan, serta desinfeksi. 

1. Pengadukan

Langkah pertama adalah pencampuran kotoran dengan air. Tujuan tahapan ini adalah membantu kotoran menggumpal, kami menambahkan bahan kimia dan mengaduk campuran dengan cepat. Proses tersebut akan memudahkan pemisahan kotoran dari air. Makin banyak kotoran yang terpisah, makin mudah proses penyaringan berikutnya.

2. Sedimentasi dan Penyaringan

Selanjutnya terjadi proses sedimentasi, yaitu campuran limbah dibiarkan diam tanpa pengadukan. Proses pembiaran tersebut membuat kotoran yang sudah terpisah dari air dapat mengendap ke dasar campuran limbah. 

Setelah kotoran mengendap, air pun menjadi lebih jernih. Kemudian, air yang sudah jernih mengalir ke tahap penyaringan. Di sini, partikel-partikel kotoran yang mungkin masih ada akan tersaring lagi sehingga air benar-benar bersih dari bakteri dan kotoran.

3. Desinfeksi

Tahap terakhir adalah desinfeksi, yaitu usaha membunuh kuman dan bakteri yang mungkin masih ada setelah penyaringan. Tanindo menggunakan desinfektan untuk memastikan air benar-benar aman dan bebas dari sumber penyakit yang berbahaya. Setelah melalui tahap ini, air sudah lebih aman untuk Anda pakai.

Mengapa Anda Harus Menggunakan STP Tanindo?

Kabar baik untuk Anda, Tanindo menawarkan layanan instalasi sistem STP memanfaatkan teknologi terbaru dan pengalaman profesional untuk memenuhi kebutuhan pengelolaan limbah cair. 

Anda bisa mengolah air limbah dan mendapatkan air bersih yang aman untuk kebutuhan non-konsumtif di rumah secara efisien dan efektif lewat pemanfaat teknologi dari sistem yang kami tawarkan. 

Anda bisa memanfaatkan layanan purna jual yang berkualitas, termasuk perawatan dan perbaikan STP yang sudah terpasang, dari Tanindo. Sudah tidak diragukan lagi, kamu bisa menghubungi kontak Tanindo untuk berdiskusi dengan salah satu tim profesional Tanindo dan dapatkan informasi yang lebih lengkap lainnya. 

You cannot copy content of this page