Bisnis air isi ulang juga memiliki berbagai kendala yang harus segera diselesaikan segera agar bisnis terus menghasilkan keuntungan yang Anda harapkan.
Kendala Umum Bisnis / Usaha air isi ulangĀ
Setiap jenis usaha, pasti memiliki kendala. Bagi yang bisa mengatasi kendalanya, mereka akan terus maju. Bagi yang tidak bisa mengatasi, mereka akan kalah dan menyerah. Mereka akan berhenti. Begitu juga dengan jenis usaha isi ulang dimana terdapat beberapa kendala yang harus diatasi.
Jika kendalanya berhubungan dengan mesin atau bahan baku, biasanya dapat di-handle / ditangani dengan mudah karena Anda tinggal menghubungi pihak dimana Anda membeli peralatan atau mesin isi ulang air minum yang kompeten. Usahakan menanyakan sebanyak mungkin informasi yang diperlukan sebelum memutuskan untuk membeli sebuah produk.
Dan alangkah baiknya bila anda dapat langsung menemui pembuat mesin dan melihat langsung workshop atau tempat pembuatan mesin tersebut. Hal tersebut untuk mencegah terjadinya kesalahan sistem, karena ketidak cocokan antara sistem yang dipakai dengan berbagai hal, salah satunya adalah dengan sumber air.
Banyak penjual yang menawarkan mesin dengan harga murah, tetapi dengan sistem yang kurang profesional, seperti :
- Tidak ada informasi mengenai produk dan detail kegunaannya
- Tanpa adanya analisa sumber air atau test sumber air yang akan digunakan dalam proses filtrasi
- Tanpa adanya layanan purna jual, termasuk traning dan garansi.
- Pembuatan mesin dengan sparepart yang tidak sesuai dengan standarisasi SNI dan BPOM.
- dan banyak hal lainnya.
Sedangkan untuk bahan baku, bisa bekerja sama dengan supplier air isi ulang yang diambil dari mata air pegunungan, mengolah air pdam ataupun menggunakan air tanah dalam prosesnya.
Namun, ada kendala lain yang biasa terjadi seperti berikut ini;
A. Sikap Negatif Masyarakat
Memang masyarakat sudah tahu manfaat tentang air putih. Itulah sebabnya mereka mau mengonsumsinya. Namun, mereka belum percaya kepada kualitas isi ulang air minum. Ini karena pemberitaan di media tentang penjual air isi ulang yang nakal dan ditemui bakteri Escericia Coli (E-Coli).
Solusinya, Anda harus memiliki bahan baku air isi ulang yang berkualitas seperti air dari mata air pegunungan. Bukan air sumur, air keran atau air dalam tanah. Selain itu, mesin filter juga harus yang terbaik. Terakhir, mintalah dinas kesehatan setempat untuk melakukan peninjauan. Jika lolos, maka Anda akan mendapatkan sertifikat tentang kelayakan air yang Anda jual. Tempel sertifikat ini di tempat yang dapat dilihat konsumen dengan mudah.
B. Regulasi Pemerintah
Ini bukan hanya tentang peraturan yang berkaitan dengan izin usaha, namun lebih pada tentang bisnis air minum isi ulang. Pemerintah memiliki banyak aturan tentang bisnis ini. Beberapa diantaranya adalah; bisnis isi ulang tidak boleh menggunakan galon yang sudah memiliki merek, galon tidak boleh disegel dan lain sebagainya.
Anda bisa menerapkan strategi bisnis yang jitu seperti memberikan harga lebih murah, layanan order delivery, pilihan air minum isi ulang reverse osmosis (RO) untuk kualitas air yang lebih baik dan menyehatkan, serta strategi pemasaran lain sampai pada menurunkan harga. Tapi ingat, kualitas air tetap nomor satu.
C. Strategi Bisnis
Untuk menarik pelanggan, Anda dapat memberikan harga yang lebih bersaing, menyediakan layanan pengantaran, dan menawarkan pilihan air minum isi ulang dengan teknologi reverse osmosis (RO) untuk kualitas yang lebih baik. Namun, penting untuk tetap memprioritaskan kualitas air.
D. Masalah Galon
Biasanya, pebisnis air minum isi ulang juga menyediakan beberapa galon yang nantinya akan di isi air dan diantar ke tempat pelanggan sebagai ganti galon milik pelanggan. Nah, kendala yang muncul biasanya kondisi galon yang kotor, kusam, bahkan hingga pecah. Kendala ini bisa muncul karena pelanggan yang menukar galon mereka yang sudah rusak ditukar dengan yang baru.
Solusinya adalah dengan memberlakukan manajerial galon yang baik sehingga galon yang masuk dan keluar juga jelas. Anda juga bisa memberikan tanda pada galon sehingga untuk tanda tertentu hanya digunakan oleh pelanggan tertentu saja. Dengan begitu, galon mudah dilacak dan tidak dicampur secara acak.
E. Proses Pengiriman
Proses pengiriman ini berhubungan dengan keterlambatan. Keterlambatan bisa disebabkan beberapa hal seperti jarak yang jauh, banyak pesanan, kondisi kendaraan. Untuk jarak yang jauh, lakukan negosiasi kepada pelanggan untuk memaklumi. Untuk pesanan yang banyak, rekrutlah karyawan baru dan untuk kondisi kendaraan, pilihlah kendaraan roda 3 yang bisa membawa banyak galon.
Selain di atas, kendala yang biasanya terjadi adalah komplain pelanggan. Komplain bisa berkaitan dengan banyak hal. Jika komplain berkaitan dengan kualitas air, maka cek kondisi alat air isi ulang. Jika tidak ada masalah dengan peralatan, maka bisa jadi masalahnya ada pada pelanggan itu sendiri yang menyimpan air isi ulang di tempat yang tidak layak.
Strategi dalam Bisnis Air Isi Ulang
Dalam bisnis air minum isi ulang, keberhasilan tidak hanya bergantung pada kualitas produk, tetapi juga pada strategi yang tepat dalam mengelola operasi dan pemasaran. Dengan pertumbuhan pasar yang terus meningkat dan persaingan yang semakin ketat, pemilik bisnis perlu memiliki pemahaman yang mendalam tentang bagaimana mengembangkan dan memperkuat posisi mereka di pasar.
Berikut beberapa strategi yang bisa Anda terapkan dalam bisnis air isi ulang:
1. Kualitas Produk yang Unggul
Prioritaskan kualitas air yang dihasilkan dengan menggunakan teknologi filtrasi terbaik dan bahan baku berkualitas tinggi. Pastikan air yang dihasilkan sesuai dengan standar kesehatan dan keamanan yang ditetapkan.
2. Diversifikasi Produk
Tawarkan beragam pilihan air minum, seperti air mineral, air minum RO (Reverse Osmosis), atau air mineral kemasan, sesuai dengan preferensi konsumen. Diversifikasi produk dapat menjangkau lebih banyak segmen pasar.
3. Layanan Pelanggan yang Unggul
Berikan pelayanan pelanggan yang ramah, responsif, dan efisien. Tanggapi keluhan atau masukan konsumen dengan cepat dan berupaya untuk memenuhi kebutuhan mereka.
4. Strategi Harga yang Kompetitif
Tentukan harga yang bersaing dengan penjual air minum isi ulang lainnya di pasar, namun tetap memperhatikan keuntungan yang cukup untuk menutup biaya operasional dan meningkatkan profitabilitas.
5. Pemasaran yang Efektif
Gunakan berbagai saluran pemasaran seperti media sosial, iklan online, brosur, atau promosi langsung untuk meningkatkan visibilitas dan kesadaran merek. Fokuslah pada keunggulan produk dan keamanan konsumen.
6. Kerjasama dengan Pihak Terkait
Strategi selanjutnya yang bisa dilakukan adalah membangun hubungan kerjasama dengan pihak terkait seperti dinas kesehatan setempat untuk mendapatkan sertifikasi kelayakan produk dan mendapatkan dukungan dalam menjaga standar kualitas.
Sedang Mencari Mesin Air Minum?
Jika Anda tertarik untuk memulai bisnis air isi ulang, Anda bisa mempercayakan urusan mesin depot air isi ulang tersebut pada Tanindo.
Tanindo menyediakan layanan konsultasi lengkap untuk membangun pabrik air minum dalam kemasan, sesuai dengan kebutuhan Anda. Dengan pengalaman dan keahlian profesionalnya, Tanindo juga dapat membantu Anda menemukan lokasi yang ideal untuk pabrik air minum Anda.
Tidak perlu ragu dan segera manfaatkan penawaran menarik untuk mengembangkan pabrik air minum Anda. Hubungi Tanindo sekarang melalui kontak yang tersedia!