Dalam upaya menjaga kualitas air yang baik, terutama dalam konteks pengolahan air minum, penghilangan kekeruhan air menjadi salah satu langkah penting. Salah satu teknologi yang digunakan untuk menghilangkan kekeruhan adalah sand filter atau filter pasir. Sand filter bekerja dengan cara menyaring partikel-partikel padatan yang mengakibatkan kekeruhan dalam air.
Biasanya banyak perusahaan air minum yang sering menggunakan alat ini karena harus memenuhi permintaan air bersih. Baik untuk kebutuhan konsumsi, pengairan sawah, dan lain sebagainya.
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi lebih dalam tentang cara kerja sand filter untuk menghilangkan kekeruhan air.
Apa Itu Sand Filter?
Sand filter, atau dikenal juga sebagai filter pasir, adalah sebuah sistem pengolahan air yang menggunakan lapisan pasir sebagai media penyaringan untuk menghilangkan partikel kekeruhan dan padatan terlarut dari air. Prinsip kerjanya didasarkan pada mekanisme filtrasi fisik di mana air dialirkan melalui lapisan pasir, dan partikel-partikel kekeruhan tertahan di antara butiran-butiran pasir tersebut.
Sand filter terdiri dari sebuah tangki yang berisi lapisan pasir dengan ukuran butiran yang bervariasi. Lapisan pasir ini terdiri dari pasir halus yang ditempatkan di bagian atas dan pasir kasar yang berada di bagian bawah. Air yang akan diolah dialirkan melalui tangki sand filter dari atas ke bawah atau dari bawah ke atas, tergantung pada jenis sistem sand filter yang digunakan.
Selama proses penyaringan, partikel-partikel kekeruhan dan padatan terlarut tertangkap di antara pori-pori pasir. Lapisan pasir juga dapat membentuk lapisan kotoran filter yang membantu meningkatkan efisiensi penyaringan dengan menangkap partikel-partikel yang lebih halus. Secara berkala, sand filter perlu menjalani proses backwashing, di mana arah aliran air dibalikkan untuk membersihkan kotoran filter dan mengembalikan kemampuan filtrasi pasir.
Keuntungan Menggunakan Sand Filter Untuk Menghilangkan Kekeruhan Air
Penggunaan sand filter dalam menghilangkan kekeruhan air memiliki beberapa keuntungan, antara lain:
A. Penyaringan yang Efektif
Sand filter dapat menghilangkan partikel kekeruhan dengan efektif, termasuk partikel-partikel halus yang sulit dihilangkan dengan metode pengolahan air lainnya. Lapisan pasir pada sand filter memiliki pori-pori yang dapat menangkap partikel-partikel tersebut, sehingga menghasilkan air yang lebih jernih dan bersih.
B. Kualitas Air yang Lebih Baik
Dengan menghilangkan kekeruhan, sand filter dapat meningkatkan kualitas air secara keseluruhan. Air yang lebih jernih dan bebas kekeruhan tidak hanya terlihat lebih baik secara visual, tetapi juga memiliki rasa yang lebih baik dan memberikan pengalaman yang lebih menyenangkan saat digunakan.
C. Peningkatan Kapasitas Produksi
Dengan menghilangkan kekeruhan air, sand filter memungkinkan sistem pengolahan air untuk beroperasi dengan kapasitas produksi yang lebih tinggi. Partikel kekeruhan yang terperangkap dalam lapisan pasir dapat dihilangkan melalui proses backwashing, sehingga sand filter dapat terus bekerja secara efisien dan menghasilkan air yang berkualitas tinggi dalam jangka waktu yang lama.
Baca juga: Depot Air Minum Isi Ulang
Cara Kerja Sand Filter untuk Menghilangkan Kekeruhan Air
Sand filter adalah metode pengolahan air yang efektif untuk menghilangkan kekeruhan air. Cara kerjanya melibatkan serangkaian tahapan sebagai berikut:
1. Penyaringan Awal
Air yang mengandung kekeruhan dan partikel-padatan dialirkan ke tangki sand filter melalui inlet. Sebelum mencapai lapisan pasir, air melewati sistem penghilangan partikel kasar seperti grit chamber untuk mengurangi partikel kasar yang ukurannya lebih besar.
2. Penyaringan Melalui Lapisan Pasir
Air yang telah melewati tahap penyaringan awal dialirkan melalui lapisan pasir dalam tangki sand filter. Lapisan pasir terdiri dari butiran pasir dengan ukuran yang bervariasi, dari yang terbesar di bagian atas hingga yang terkecil di bagian bawah. Saat air mengalir melalui lapisan pasir, partikel-partikel kekeruhan dan partikel-padatan tertangkap dalam pori-pori pasir dan terperangkap di antara butiran-butiran pasir.
3. Pembentukan Lapisan Kotoran Filter
Selama proses penyaringan, partikel-partikel kekeruhan yang terperangkap membentuk lapisan filtrasi yang disebut “cake” atau “kotoran filter”. Lapisan ini membantu meningkatkan efisiensi penyaringan dengan menangkap partikel lebih halus yang mungkin terlewatkan pada tahap penyaringan awal.
4. Backwashing
Seiring waktu, lapisan pasir akan mengalami penumpukan partikel dan kotoran filter. Untuk memperbaharui media pasir dan menjaga kinerja sand filter, dilakukan proses backwashing. Dalam proses ini, arah aliran air dibalikkan dari bawah ke atas melalui lapisan pasir.
Aliran air yang berlawanan ini membantu mengangkat partikel-partikel yang terperangkap dan membersihkan lapisan pasir. Partikel-partikel dan kotoran yang terangkat kemudian dibuang melalui saluran pembuangan.
5. Penyaringan Lanjutan dan Outlet Air Bersih
Setelah proses backwashing, air yang telah melalui sand filter akan melewati penyaringan lanjutan atau proses pengolahan tambahan seperti penggunaan karbon aktif atau proses koagulasi-flokulasi untuk menghilangkan zat-zat yang lebih halus dan meningkatkan kualitas air yang dihasilkan. Air yang telah melalui tahap penyaringan dan pengolahan akan mengalir keluar melalui outlet sebagai air yang lebih bersih dan jernih.
Tertarik Menggunakan Sand Filter Air?
Sand filter menjadi solusi yang andal dalam pengolahan air untuk memenuhi kebutuhan air yang bebas kekeruhan dan berkualitas tinggi. Melalui serangkaian tahapan penyaringan dan proses backwashing, sand filter mampu menangkap partikel-partikel kekeruhan dan padatan terlarut dalam air, menghasilkan air yang lebih jernih dan bersih.
Jika Anda tertarik menggunakan mesin ini, Anda dapat berkonsultasi dengan perusahaan water treatment seperti PT Tanindo. PT. Tanindo Anugerah Nusantara merupakan sebuah perusahaan jasa Water treatment Indonesia yang bergerak di bidang pengolahan air bersih, air minum, dan air limbah, yang didukung oleh tenaga yang berpengalaman dan terlatih.
Tanindo juga dapat bertindak sebagai konsultan maupun kontraktor untuk banyak perusahaan air minum dalam kemasan ataupun isi ulang di berbagai wilayah Indonesia yang berupa pembuatan sistem air minum karyawan untuk pabrik-pabrik dengan jumlah karyawan skala menengah hingga padat karya (> 2000 karyawan).
Di dalam setiap pembuatan sistem pengolahan limbah maupun air, kami menerapkan standar-standar yang sudah ditetapkan oleh pemerintahan Republik Indonesia yang berkaitan dengan Standar SNI, BPOM, AMDAL, KAN, MUI dan ISO.
Anda bisa menghubungi kontak Tanindo untuk berdiskusi lebih lanjut.